Rabu, 14 November 2018
BELAJAR DARI KECELAKAAN LION AIR GT 610 : PENGGUNAAN GELANG AGAR MUDAH MELACAK KEBERADAAN PENUMPANG
Sudah beberapa hari ini sejak jatuhnya pesawat Lion Air GT 610 di Jakarta masih banyak penumpang yang belum ditemukan keberadaannya. Dari sekitar 186 penumpang masih ada puluhan penumpang yang ada di manifest keberangkatan penumpang belum bisa diidentifikasi. Ini menimbulkan keprihatinan kita bersama. Oleh karena itu ada usulan dari saya untuk mempermudah melacak keberadaan penumpang moda transportasi bila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan. Usulan saya adalah penggunaan gelang penumpang.
Gelang penumpang ini seperti halnya gelang yang digunakan oleh jamaah haji Indonesia ketika berangkat ke tanah suci. Pada gelang itu ada data pokok dari jamaah dan di mana maktabnya. Sayangnya gelang tersebut hanya sekali pakai sehingga relatif mahal.
Maka usulan lain adalah menggunakan gelang dari kertas yang gambarannya seperti gelang masuk di WBL (Wisata Bahari Lamongan) yang ada barcodenya . Dari barcode itu dapat di scan-kan ke komputer lalu diketahui datanya.
Usulan lain adalah penggunaan kartu chip seperti kartu perdana untuk HP di mana data bisa disimpan di sana dan dapat diakses melalui satelit / internet. Dengan menggunakan perangkat itu maka keberadaan penumpang dapat selalu dipantau dan memudahkan dalam pengontrolan.
Apabila pengadaan perangkat gelang chip ini mahal maka bisa pakai cara dengan naik di beri dan turun diminta, sehingga kartu itu dapat digunakan lagi.
Semoga bermanfaat
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar