There are only 3 businesses that have a networked and
systemic nature. That is :
1. Large Business Networks are called Corporations or
Conglomerates. A group of big businesses, and their owners are called
conglomerates. Only a few people can build a conglomerate.
2. Similar Business Networks are called Franchises. Someone
created a business and then built a system so that it could be duplicated. For
example, restaurant franchises, store franchises and so on. At the beginning of
its development, it was banned because it was considered unfair competition,
where someone suddenly could have a big business without building it.
3. Individual Consumer Networks are called Networking. There
are companies that use a factory-direct sales system to consumers. So that the
60% profit share that is usually enjoyed by wholesalers, retailers and
advertisements, is given to consumers. There are 3 developments viz.
- Direct Selling:
Alone buying from factories and selling them to consumers.
- Multi Level
Marketing (MLM) or seller network: Inviting several people to sell products.
Usually marked by the closing points and stock case.
- Networking or user
network: Build a large network and each buys enough for himself. At the end of
the month, the group which has a lot of purchases will get a bonus according to
their respective rights.
Networking Business is a business that is still widely
misunderstood by people. Lots of "expert opinion" from both an
economic and religious standpoint are misinterpreting this business. They
interpret the type of money games and pyramid schemes that are Multi Level
Recruiting as a Networking business.
In money games or MLRs, we get money from the depositing
process.
At Networking we get money from purchasing partner products
by our members.
Send regards for success,
Sigit & Wati
………………………………………………….
Hanya ada 3 bisnis yang memiliki sifat berjaringan dan
bersistem. Yaitu :
1. Jaringan Bisnis Besar disebut Korporasi atau
Konglomerasi. Sekelompok bisnis besar, dan pemiliknya disebut konglomerat.
Hanya sedikit orang yang bisa membangun konglomerasi.
2. Jaringan Bisnis Sejenis disebut Waralaba. Ada yang
membuat sebuah bisnis kemudian membangun sistem sehingga bisa di duplikasi.
Misalnya waralaba restoran, waralaba toko dan sebagainya. Pada awal
perkembangannya sempat dilarang karena dianggap persaingan tidak fair, dimana
ada orang tiba tiba bisa memiliki bisnis besar tanpa membangunnya.
3. Jaringan Konsumen Perorangan disebut Networking. Ada
perusahaan yang menggunakan sistem penjualan langsung dari pabrik ke konsumen.
Sehingga bagian keuntungan 60% yang biasanya dinikmati grosir, pengecer dan
iklan, diberikan ke konsumen. Ada 3 pengembangan yaitu.
- Direct Selling :
Sendirian membeli dari pabrik dan menjualnya ke konsumen.
- Multi Level
Marketing (MLM) atau jaringan penjual :
Mengajak beberapa orang untuk menjual produk. Biasanya ditandai adanya tutup
poin dan stock case.
- Networking atau
jaringan pemakai : Membangun jaringan yang besar dan masing masing membeli
secukupnya untuk dirinya sendiri. Pada akhir bulan dinilai, kelompok mana yang
di grupnya terdapat pembelian yang banyak akan mendapat bonus sesuai haknya
masing masing.
Bisnis Networking adalah bisnis yang masih banyak
disalahpahami orang. Banyak sekali "pendapat ahli" baik dari sudut
ekonomi maupun dari sudut agama yang salah menafsirkan bisnis ini. Mereka
menafsirkan jenis money game dan skema piramida yang sifatnya Multi Level
Recruiting sebagai bisnis Networking.
Di money game atau MLR, kita mendapat uang dari proses
menjoinkan.
Di Networking kita mendapat uang dari adanya pembelian
produk mitra oleh anggota kita.
Salam Sukses,
Sigit & Wati
Tidak ada komentar:
Posting Komentar