WORKING LOUDLY LOOKING FOR MONEY
The original networking business (not money game or
Multilevel Recruiting) is engaged in selling products from producers to
consumers. Also called PROSUMER or profitable consumer. The business of selling
products from producers to consumers is the largest business in the world. More
than 60% of the money paid by consumers is used to benefit wholesalers, agents,
retailers and advertisements. Only 40% for producers. Because of this, very few
direct producers who are personal can be rich. For example craftsmen, farmers,
because they bear the cost of production and get the smallest share of profits.
There are 3 types of businesses engaged in this field,
namely:
1. Conventional wholesalers and retailers like those stores.
Need big capital and big risk, profit 5-10%, is active income.
2. Franchise, need large capital, income is passive income.
3. Networking, requires very little capital but very large
profits.
Whatever we like or match is everything that is already in
our subconscious mind. Most people have poor mindset and the left quadrant
mindset is HARD WORK LOOKING FOR MONEY. Because of that MLM and networking
business is very unpopular, because this business allows us to be able to relax
and live comfortably with a large income.
Although consciously we want a comfortable life by having a
lot of money, but subconsciously you want an active income, keep working, do
not have money, have lots of debt, afraid of retirement, etc.
On the contrary, we will like the business network business
that works directly to get money. No wonder so many people are still deceived
by this absurd business. Such as cheap umrah business (money game), investment
abal abal, pyramid schemes, binary. Also to the type of MLR business (multi
level recruiting) as in network insurance. They are happy because it works to
earn money. Once someone joins will get money. Unlike the true networking
business, only get money if there is shopping.
……………………………………………………
BEKERJA KERAS MENCARI UANG
Bisnis networking yang asli (bukan money game atau
Multilevel Recruiting) bergerak di bidang penjualan produk dari produsen ke
konsumen. Disebut juga PROSUMER atau profitable consumer. Bisnis penjualan
produk dari produsen ke konsumen ini adalah bisnis terbesar di dunia. Lebih
dari 60% uang yang dibayarkan konsumen, digunakan untuk keuntungan grosir,
agen, pengecer dan iklan. Hanya 40% untuk produsen. Karena itu sangat sedikit
produsen langsung yang sifatnya pribadi bisa kaya. Misalnya pengrajin, petani,
karena mereka menanggung biaya produksi dan mendapat bagian keuntungan paling
kecil.
Ada 3 jenis bisnis yang bergerak di bidang ini yaitu :
1. Grosir dan retail konvensional seperti toko toko itu.
Perlu modal besar dan resiko besar,
keuntungan 5-10%, adalah
penghasilan aktif.
2. Waralaba, perlu modal besar, penghasilannya adalah
penghasilan pasif.
3. Networking, perlu modal sangat kecil tetapi keuntungannya
sangat besar.
Apapun yang kita sukai atau cocok adalah segala sesuatu yang
sudah ada di pikiran bawah sadar kita. Sebagian besar orang memiliki opla pikir
miskin dan pola pikir kuadran kiri yaitu BEKERJA KERAS MENCARI UANG. Karena itu
bisnis MLM dan networking sangat tidak disukai, karena bisnis ini memungkinkan
kita nantinya bisa santai dan hidup nyaman dengan penghasilan besar.
Meskipun secara sadar kita menginginkan kehidupan yang
nyaman dengan memiliki banyak uang itu, tetapi secara bawah sadar Anda
menginginkan penghasilan aktif, terus bekerja, tidak punya uang, punya banyak
hutang, takut pensiun dsb.
Sebaliknya, kita akan menyukai bisnis jaringan abal abal
yang bekerja langsung mendapat uang. Tidak heran jika masih sangat banyak orang
tertipu dengan bisnis tidak masuk akal itu. Seperti bisnis umrah murah (money
game), investasi abal abal, skema piramida, binary. Juga kepada jenis bisnis
MLR (multi level recruiting) seperti
pada asuransi berjaringan. Mereka senang karena sifatnya bekerja mencari uang.
Begitu ada yang join akan mendapat uang. Berbeda dengan bisnis networking yang
benar, baru mendapat uang jika ada yang belanja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar